Laga Pembuka Berdarah: Robot Merah atau Kuda Hitam yang Akan Pulang Lebih Awal?
Musim reguler MPL Indonesia Season 16 telah usai, menyisakan enam tim terbaik yang akan bertarung di babak Playoffs. Tirai panggung termegah Land of Dawn akan dibuka pada hari Kamis, 30 Oktober 2025, dengan sebuah laga yang dipastikan akan menguras emosi: Bigetron Alpha (BTR) melawan Alter Ego (AE).
Ini bukan sekadar pertandingan pembuka; ini adalah laga do-or-die. Berada di bagan play-in, tim yang kalah di pertandingan ini harus langsung angkat koper dan mengubur mimpi mereka untuk mengangkat piala MPL ID S16. Tekanan ada di puncaknya. Bigetron Alpha, sang Robot Merah, datang dengan reputasi permainan makro yang solid, sementara Alter Ego, sang Kuda Hitam, hadir dengan gaya bermain agresif dan tak terduga.
Siapakah yang akan bertahan dan melanjutkan langkah mereka di upper bracket, dan siapa yang harus puas menjadi penonton di sisa turnamen? Mari kita bedah kekuatan kedua tim dalam Prediksi MPL ID S16 – PLAYOFFS berikut ini.
Prediksi MPL ID S16 – PLAYOFFS, BTR vs ALTER EGO
Analisis Roster: Pertarungan Dua Filosofi
Pertandingan ini adalah bentrokan antara dua filosofi yang sangat berbeda, yang tercermin jelas dari susunan pemain mereka di musim ini.
Bigetron Alpha (BTR): Stabilitas dan Eksekusi Presisi
- EXP Lane: Xyve
- Jungle: Kenn
- Mid Lane: Moreno
- Gold Lane: EMANN
- Roamer: KYY
Roster Bigetron Alpha di S16 adalah perpaduan antara talenta muda yang eksplosif dan veteran yang kaya pengalaman. Tumpuan utama mereka tidak diragukan lagi ada pada sang jungler ajaib, Kenn. Sejak musim reguler dimulai, Kenn telah menjadi mesin utama BTR. Kemampuannya dalam farming, rotasi, dan yang terpenting, eksekusi retribution di perebutan objektif, menjadi salah satu yang terbaik di liga.
Di lini tengah, Moreno bertugas sebagai penyeimbang. Ia jarang melakukan kesalahan dan memiliki hero pool mage utilitas yang sangat luas (Novaria, Valentina, Pharsa), yang memungkinkannya untuk membuka peta dan memberikan follow-up damage yang konsisten. Di sisi lain, Xyve di EXP Lane telah menunjukkan performa yang cukup naik-turun. Di hari terbaiknya, ia adalah frontliner yang tak terhentikan, namun ia terkadang tertangkap off-position saat terlalu agresif.
Kunci stabilitas BTR terletak pada duo veteran mereka. KYY sebagai roamer adalah otak di balik makro BTR. Kepemimpinan dan inisiasinya seringkali menjadi penentu kemenangan BTR dalam team fight krusial. Didukung oleh EMANN di gold lane, BTR memiliki jaring pengaman di late game. EMANN adalah tipe marksman yang tahu cara memposisikan diri, dan jika permainan berhasil ditarik ulur, ia akan menjadi ancaman mematikan.
Kekuatan BTR adalah permainan objektif dan team fight 5v5 yang rapi. Kelemahan mereka adalah tempo di early game yang terkadang terlalu pasif, memberi ruang bagi lawan untuk berkembang.
Alter Ego (AE): Agresi Brutal dan Faktor “X”
- EXP Lane: Rasy
- Jungle: Tazz
- Mid Lane: Cr1te
- Gold Lane: Nino
- Roamer: REKT
Alter Ego musim ini adalah antitesis dari BTR. Mereka adalah tim yang mengandalkan agresi tanpa henti sejak menit pertama. Motor penggerak mereka adalah sang jungler, Tazz. Dengan hero pool assassin yang sangat dalam (Nolan, Lancelot, Fanny), Tazz tidak ragu untuk melakukan invasi ke jungle lawan dan mencari first blood.
Kehadiran veteran legendaris, REKT, sebagai roamer utama memberikan dampak luar biasa. REKT tidak hanya membawa pengalaman, tetapi juga ketenangan dan shotcalling yang berani. Duetnya dengan Tazz seringkali menciptakan kekacauan di area sungai. Di mid lane, kembalinya Cr1te membawa warna baru. Hero pool-nya yang unik (seperti Yve atau Xavier) sangat cocok untuk gaya bermain AE yang gemar bertarung.
Di side lane, AE memiliki dua pemain yang sangat solid. Nino di gold lane adalah damage dealer yang haus akan kill, sangat agresif dan tidak takut untuk bermain 1-on-1. Sementara itu, Rasy di EXP Lane bertransformasi menjadi frontliner yang sangat tangguh. Fleksibilitasnya (mampu bermain tank tebal maupun fighter perusak) memberikan AE banyak opsi dalam drafting.
Kekuatan AE adalah early game mereka yang menakutkan dan kemampuan mereka untuk memaksakan perang. Kelemahan mereka adalah jika agresi mereka berhasil diredam, mereka seringkali kebingungan untuk beralih ke plan B dan cenderung berantakan di late game.
Head-to-Head (H2H) di Regular Season
Rekor pertemuan BTR dan AE di musim reguler S16 adalah 1-1, menunjukkan betapa berimbangnya kekuatan mereka, meski dengan cara menang yang berbeda.
- Leg 1: AE menang telak 2-0. Di laga ini, Tazz tampil menggila dengan Lancelot-nya. BTR yang mencoba bermain lambat dan objektif hancur lebur oleh invasi dan gempuran tanpa henti dari AE. REKT dengan Franco-nya juga berhasil menculik Kenn beberapa kali, membuat BTR kehilangan momentum.
- Leg 2: BTR membalas dengan skor 2-1. Belajar dari kekalahan, BTR mengubah strategi. Mereka melakukan respect ban terhadap hero-hero Tazz dan memilih draft yang lebih kuat di early game untuk meladeni AE. Kenn dengan Barats-nya berhasil mengimbangi agresi Tazz, dan EMANN dengan Claude-nya menjadi bintang di late game, membalikkan keadaan di game ketiga yang krusial.
Dari H2H ini, jelas bahwa pertandingan adalah pertarungan tempo. Siapa yang berhasil memaksakan gaya bermain mereka, dialah yang akan menang.
Prediksi Strategi Pick and Ban (Game 1)
Babak playoffs selalu membawa draft kejutan. Namun, berdasarkan performa musim reguler, berikut adalah prediksi strategi untuk game pertama:
Jika BTR First Pick:
- BTR Ban: Nolan (prioritas utama untuk mematikan Tazz), Diggie (meng-counter inisiasi REKT), dan Mathilda (mobilitas tinggi AE).
- AE Ban: Valentina (menghindari copy ultimate dari hero AE), Minotaur (inisiator team fight kuat BTR), dan Claude (kenyamanan EMANN).
- BTR First Pick: Mereka kemungkinan akan mengamankan jungler tank yang kuat seperti Fredrinn atau Barats untuk Kenn, agar bisa menahan gempuran Tazz sekaligus mengamankan objektif.
- AE Respon: AE akan langsung mengambil hero agresif. Kemungkinan Lancelot (jika lolos) untuk Tazz dan satu roamer inisiator seperti Kaja untuk REKT.
- Draft Selanjutnya: BTR akan melengkapinya dengan mage burst (seperti Pharsa) dan gold laner yang mandiri (seperti Clint). AE akan mencari fighter tebal (seperti Yu Zhong) untuk Rasy dan marksman yang kuat di mid game (seperti Brody) untuk Nino.
Jika AE First Pick:
- AE Ban: Fredrinn (memaksa Kenn keluar dari zona nyaman), Valentina, dan Novaria (membatasi visi BTR).
- BTR Ban: Nolan, Joy (dua assassin Tazz), dan Kaja (inisiator andalan REKT).
- AE First Pick: Mereka tidak akan ragu-ragu. Jika Nolan dan Lancelot di-ban, mereka mungkin akan memilih Fanny untuk Tazz sebagai shock factor di playoffs atau hero mid lane andalan Cr1te seperti Yve.
- BTR Respon: BTR akan merespon dengan mengamankan dua hero inti mereka, kemungkinan Terizla untuk Xyve (menahan agresi) dan Moreno dengan hero utilitasnya.
- Draft Selanjutnya: Pertarungan akan bergeser ke gold lane dan roam. AE akan mencari marksman yang bisa snowball cepat, BTR akan mencari roamer dengan disengage kuat seperti Khufra.
Prediksi Akhir dan Persentase Kemenangan
Ini adalah pertandingan yang sangat sulit diprediksi. Di satu sisi, format Best of 5 (BO5) di playoffs seharusnya lebih menguntungkan tim dengan makro yang lebih rapi dan mental yang lebih stabil, yang dalam hal ini adalah Bigetron Alpha. Pengalaman KYY dan EMANN akan sangat berharga di game-game penentuan.
Di sisi lain, Alter Ego adalah tim momentum. Jika mereka berhasil mencuri dua game pertama dengan agresi mereka, sangat mungkin mereka akan langsung mengunci kemenangan 3-0. BTR tidak boleh memberi Tazz dan kawan-kawan “napas” sedikit pun.
Namun, sejarah playoffs menunjukkan bahwa tim yang terlalu bergantung pada satu gaya bermain (agresi early game) seringkali kesulitan melawan tim yang mampu beradaptasi dalam seri BO5 yang panjang. BTR telah membuktikan di leg kedua bahwa mereka bisa beradaptasi. Jika Kenn bisa mengimbangi tempo Tazz dan EMANN berhasil “diselamatkan” hingga late game, keunggulan ada di tangan Robot Merah.
Ini akan menjadi pertarungan yang sengit dan kemungkinan besar akan berlangsung hingga game kelima.
Persentase Kemenangan:
Bigetron Alpha (BTR): 55% Alter Ego (AE): 45%
Prediksi Skor Akhir: Bigetron Alpha 3-2 Alter Ego.
About The Author
