Musim kompetisi Mobile Legends: Bang Bang Professional League Indonesia (MPL ID) Season 16 telah berjalan penuh gejolak. Di antara nama-nama besar dan tim-tim raksasa yang bertarung, satu nama debutan (rookie) berhasil mencuri perhatian dan menjadi buah bibir di hampir setiap pekannya: John “QINN” Carlo, sang EXP Laner baru untuk tim Dewa United Esports.
QINN: Sensasi Rookie EXP Lane dari Filipina yang Mengguncang Panggung MPL ID S16

Kedatangannya awalnya disambut dengan sedikit keraguan. Di liga yang terkenal sebagai salah satu yang terketat di dunia, menurunkan seorang rookie, terlebih pemain impor dari Filipina yang belum memiliki nama besar, adalah sebuah pertaruhan. Namun, QINN tidak hanya membungkam keraguan tersebut; ia merobek-robek buku prediksi dan menetapkan standar baru untuk seorang debutan.
Performanya yang konsisten, mekanik yang tajam, dan gaya bermain agresif telah menjadi salah satu kunci utama kebangkitan Dewa United musim ini, mengantarkan tim berjuluk “Anak Dewa” tersebut lolos ke babak playoffs yang akan datang. Dengan raihan empat gelar “Rookie of the Week” sepanjang Regular Season—sebuah rekor baru—publik kini bertanya, siapa sebenarnya QINN dan apa yang membuatnya begitu fenomenal?
Latar Belakang: Berlian Tersembunyi dari Kancah Kompetitif Filipina
Berbeda dengan beberapa impor Filipina lainnya yang datang dengan status bintang dari MPL PH, QINN adalah nama yang relatif asing. Ia bukanlah jebolan dari tim raksasa seperti AP.Bren atau Blacklist International. Sebaliknya, Dewa United Esports merekrutnya dari kancah semi-profesional Filipina, di mana ia mengasah kemampuannya di berbagai turnamen komunitas.
Keputusan manajemen Dewa United ini terbilang berani. Mereka tidak memilih “jalan aman” dengan merekrut veteran, melainkan berinvestasi pada talenta muda yang mereka yakini memiliki potensi besar. QINN didatangkan untuk mengisi slot krusial di EXP Lane, posisi yang di MPL ID menuntut tidak hanya ketahanan lSaning tetapi juga kemampuan rotasi dan inisiasi yang brilian.
Debutnya di pekan-pekan awal langsung memberi dampak instan. Ia tidak menunjukkan “demam panggung” yang biasa menghinggapi rookie. QINN bermain lepas, percaya diri, dan seolah-olah telah memahami betul ritme permainan tim-tim Indonesia. Adaptasinya yang secepat kilat inilah yang pertama kali membuat para analis dan penonton terkesan.
Spesialisasi Peran: Tembok Agresif Dewa United
Dalam roster Dewa United MPL ID S16, QINN mengemban tugas sebagai EXP Laner (Offlaner). Namun, perannya jauh melampaui sekadar menjaga turret di lane atas. QINN adalah perwujudan dari offlaner modern yang komplet.
Spesialisasi utamanya dalam tim adalah menjadi dua hal sekaligus: tembok yang sulit ditembus dan inisiator penyerang.
Sebagai tembok, QINN memiliki laning phase yang sangat kuat. Ia sangat sulit untuk di-gank atau ditekan. Kemampuannya dalam melakukan trading HP dan farming membuatnya seringkali unggul, atau setidaknya seimbang, melawan EXP Laner veteran lainnya. Stabilitas yang ia berikan di lane ini memberi kemewahan bagi jungler dan roamer Dewa United (seperti Muezzaa) untuk lebih leluasa bergerak ke lane lain.
Sebagai inisiator, QINN memiliki timing yang nyaris sempurna. Ia tahu kapan harus memotong minion, kapan harus bersembunyi di semak untuk menculik carry lawan, dan yang terpenting, kapan harus membuka war. Dalam team fight perebutan objektif (Turtle atau Lord), QINN seringkali menjadi pemain pertama yang masuk, mengacaukan formasi lawan, dan menciptakan ruang bagi rekan-rekannya.

Gaya Bermain dan Hero Pool: Fleksibilitas adalah Senjata Utama
Salah satu kelebihan terbesar QINN adalah hero pool (kumpulan pahlawan) yang sangat luas dan fleksibel. Di meta MPL ID S16 yang sangat cair, kemampuan beradaptasi ini menjadi vital. Lawan tidak bisa dengan mudah “membaca” draft Dewa United hanya dengan melakukan respect ban pada QINN.
- Fighter Mekanik (Inisiator): Inilah di mana QINN paling bersinar. Permainannya menggunakan hero-hero agresif seperti Arlott, Paquito, dan Guinevere (sebagai EXP Lane) sangat ditakuti. Ia tidak ragu untuk melakukan dive berisiko tinggi yang seringkali berbuah kill atau memenangkan team fight.
- Fighter Tahan Badan (Sustain): Ketika tim membutuhkan frontline yang lebih tebal namun tetap bisa memberi damage, QINN fasih menggunakan hero seperti Terizla, X.Borg, atau Benedetta. Kemampuan micro play-nya terlihat jelas saat ia mampu bertahan hidup lama di tengah gempuran lawan sambil terus memberikan damage.
- Tank EXP (Utility): QINN juga tidak canggung saat harus memegang peran sebagai tank murni di EXP Lane. Penggunaannya atas hero seperti Edith atau Uranus menunjukkan kedisiplinan dan pemahaman makro yang tinggi, di mana ia mendedikasikan dirinya untuk membuka visi dan menyerap damage sebanyak mungkin.
Fleksibilitas inilah yang membuat QINN menjadi pemain yang komplet. Ia bisa menjadi ujung tombak serangan, namun juga bisa menjadi perisai yang kokoh, tergantung apa yang dibutuhkan oleh timnya dalam fase drafting.
Kelebihan-Kelebihan yang Membuat QINN Bersinar
Menjadi rookie terbaik di liga sekeras MPL ID bukan hanya soal bakat. QINN menunjukkan beberapa keunggulan spesifik yang membuatnya layak mendapat sorotan.
1. Adaptasi Meta dan Kultur yang Instan Banyak pemain impor, bahkan yang berbakat sekalipun, membutuhkan waktu setidaknya setengah musim untuk beradaptasi dengan meta, gaya komunikasi, dan tekanan dari fans Indonesia. QINN seolah melewati fase itu dalam sekejap. Ia langsung “klik” dengan rekan satu timnya dan memahami tempo permainan agresif khas Indonesia.
2. “Laning Phase” yang Dominan Secara konsisten, QINN memenangkan atau setidaknya mendominasi fase laning-nya. Ia memiliki perhitungan yang matang dalam adu mekanik 1v1. Kemenangan di lane ini sangat krusial; ia menciptakan tekanan di satu sisi peta, memaksa jungler atau midlaner lawan untuk merotasi ke arahnya, yang pada gilirannya memberi ruang bagi gold laner Dewa United.
3. Mentalitas Baja dan Pengambilan Keputusan Krusial QINN bermain tanpa rasa takut. Ia tidak gentar menghadapi nama-nama besar EXP Laner terbaik di Indonesia. Dalam kondisi tim tertinggal, ia tidak bermain pasif. Sebaliknya, ia secara aktif mencari momentum untuk comeback, seringkali dengan melakukan split push yang cerdas atau inisiasi war yang tak terduga. Kemampuannya membuat keputusan penting di momen krusial inilah yang membedakannya dari rookie lain.
4. Konsistensi Performa (Raja “Rookie of the Week”) Puncaknya adalah pengakuan resmi. Meraih gelar “Rookie of the Week” sebanyak empat kali dalam satu musim bukanlah sebuah kebetulan. Ini adalah bukti konsistensi. Ia tidak hanya bersinar di satu atau dua pertandingan, tetapi ia mempertahankan level permainan tertingginya sepanjang Regular Season, menjadi pilar paling stabil bagi Dewa United.
Penutup: Kandidat Kuat “Rookie of the Season”
Perjalanan Dewa United Esports di MPL ID S16 masih akan berlanjut di babak playoffs yang menegangkan akhir bulan ini. Namun, terlepas dari apapun hasilnya nanti, MPL ID S16 telah resmi melahirkan seorang bintang baru di posisi EXP Lane.
John “QINN” Carlo telah membuktikan bahwa kepercayaan Dewa United padanya terbayar lunas. Ia datang sebagai nama yang tidak dikenal dan kini pulang sebagai salah satu EXP Laner paling disegani di liga. Dengan segala pencapaian dan dampaknya bagi tim, QINN kini berdiri kokoh sebagai kandidat terkuat untuk menyabet gelar individu paling bergengsi: “Rookie of the Season” MPL ID S16.
